Sejarah Microsoft Corporation
Bercerita tentang sejarah Microsoft Corporation, tidak
lepas dari Bill Gates dan Paul Allen. Microsoft didirikan pada tanggal 4
April 1975, misi pertama adalah mengembangkan dan menjual interpreter
BASIC untuk Altair 8800. Bisnis perusahaan berkembang pesat hingga nama
dari perusahaan ini mendunia dengan salah satu produk perangkat lunak
yang kita kenal dengan nama “Windows”.
Microsoft Redmond Campus |
Microsoft
adalah perusahaan pembuat perangkat lunak terbesar di
dunia, baik dari popularitas maupun diukur dari pendapatan. Seperti kita
tahu, perusahaan asal Redmond, Washington, pada tahun 2014, menurut
Forbes menempati posisi ke 32 dalam top 50 perusahaan terbesar di dunia,
rangking tersebut jauh dari kompetitor asal Cupertino, Apple Inc, yang
menempatkan dirinya berada pada posisi 15. Menurut majalah Fortune, pada
top 1000 perusahaan terbesar di Amerika, Microsoft menempati posisi ke
34. Tentu saja Microsoft masuk dalam jajaran 100 Perusahaan Inovasi
Teknologi Terbaik 2014.
Microsoft
Corporation, adalah perusahaan multinasional yang mengembangkan,
memproduksi, menjual lisensi, mendukung dan menjual perangkat lunak
komputer, elektronik konsumen dan komputer pribadi dan jasa. Produk
terbaik perusahaan yaitu; sistem operasi Microsoft Windows dan program
aplikasi Microsoft Office. Produk perangkat keras andalannya adalah
konsol game Xbox dan tablet Microsoft Surface yang diperkenalkan pada
Juni 2012.
Microsoft juga mulai memasuki pasar smartphone dengan
mengakuisisi “Nokia”. Microsoft membayar $ 5 miliar untuk perangkat dan
layanan, dan $ 2.2 milyar untuk lisensi paten Nokia, namun tidak
termasuk branding “Nokia”.
Dari kiri: J W. Thomson, Satya Nadella, Bill Gates, Steve Ballmer |
Dari nama Micro-soft, kemudian Microsoft dan menjadi Microsoft
Corporation, saat ini perusahaan dibawah kepemimpinan Satya Nadella
menggantikan Steve Ballmer, sementara John W. Thompson menjadi Chairman,
dan Bill Gates sendiri sebagai penasehat perusahaan.
Name | Microsoft Corporation |
Industry | Computer software, Consumer electronics, Computer hardware |
Founded | Albuquerque, New Mexico, U.S. (April 4, 1975) |
Founder | Bill Gates, Paul Allen |
Headquarters | Microsoft Redmond Campus, Redmond, Washington, U.S. |
Area served | Worldwide |
Key people | John W. Thompson (Chairman), Satya Nadella (CEO), Bill Gates (founder, technology advisor) |
Sejarah Microsoft Corporation
Paul Allen dan Bill Gates,
teman masa kecil, minat dan bakat kedua orang ini adalah sama
“pemrograman komputer”. Kedua sahabat ini selisih 3 tahun, Allen yang
lebih tua umurnya. Keduanya sama-sama punya tujuan untuk membuat bisnis
yang sukses memanfaatkan keterampilan mereka bersama tentang komputer.Paul Allen (kiri) dan Bill Gates (kanan), saat pertama Altair BASIC |
Paul Allen (kiri) dan Bill Gates (kanan) tahun 2013 |
Bill Gates dan Paul Allen
Paul Allen lahir di Seattle,
Washington. Setelah memperoleh nilai sempurna dari 1.600 pada SAT (skala
pra-1995), Allen pergi ke Washington State University, Allen sekolah
untuk mengejar gelar dalam ilmu komputer, namun hanya 2 tahun sebagai
mahasiswa Allen putus sekolah, Allen kemudian bekerja di Honeywell tahun
1972.
Born | Paul Gardner Allen January 21, 1953 (age 62) Seattle, Washington, U.S. |
Residence | Mercer Island, Washington, U.S. |
Alma mater | Washington State University (Dropped out in 1974) |
Occupation | Co-founder of Microsoft Chairman of Vulcan Inc. |
Bill
Gates lahir di Seattle, Washington, lulus dari Lakeside School pada
tahun 1973 dan merupakan Merit Scholar Nasional. Dia mencetak 1.590 dari
1.600 pada SAT dan terdaftar di Harvard College pada musim gugur 1973.
Disana dia bertemu dengan Steve Ballmer, yang nantinya sebagai CEO
Microsoft. Dalam tahun kedua (1974), Gates merancang sebuah algoritma
untuk pancake penyortiran sebagai solusi untuk salah satu dari
serangkaian masalah yang belum terpecahkan yang disajikan dalam kelas
kombinatorika oleh Harry Lewis, salah seorang profesornya. Solusi Gates
memegang rekor sebagai versi tercepat (1% lebih cepat) selama lebih dari
tiga puluh tahun belum terpecahkan rekor tersebut. Solusi dari Gates
itu kemudian diresmikan dalam sebuah makalah yang diterbitkan
bekerjasama dengan Harvard ilmuwan komputer Christos Papadimitriou.
Walaupun
salah satu mahasiswa yang cerdas di Hardvard, Gates tidak punya rencana
studi yang jelas saat menjadi mahasiswa di Harvard, dan menghabiskan
banyak waktu dengan menggunakan komputer sekolah. Gates tetap dalam
kontak (berhubungan) dengan Paul Allen, dan ia bergabung dengannya di
Honeywell selama musim panas 1974, sementara dia masih berstatus sebagai
mahasiswa.
“Allen dan Gates bersama-sama di Honeywell tahun 1974″Born | William Henry Gates III, October 28, 1955 (age 59), Seattle, Washington, US |
Residence | Medina, Washington, US |
Alma mater | Harvard University |
Occupation | Technology Advisor of Microsoft Co-Chair of the Bill & Melinda Gates Foundation CEO of Cascade Investment Chair of Corbis |
Years active | 1975–present |
Sejarah Berdirinya Microsoft
Gagasan
yang akan menelurkan Microsoft berkecambah ketika Paul Allen
menunjukkan kepada Bill Gates majalah Popular Electronics edisi 1
Januari 1975 yang menunjukkan Altair 8800 dari Micro Instrumentation and Telemetry Systems
(MITS). Allen dan Gates melihat potensi “bisnis” untuk mengembangkan
sebuah implementasi dari bahasa pemrograman BASIC untuk sistem Altair
8800 tersebut. Allen kemudian meyakinkan Gates untuk drop-out dari
Harvard University dalam rangka menciptakan Microsoft, disamping itu
juga Gates tidak jelas studi-nya di Harvard. Gates memutuskan untuk
keluar, ia telah berbicara atas keputusan ini bersama orang tuanya, yang
mendukung dia setelah melihat berapa banyak Gates ingin memulai sebuah
perusahaan.
Pertama, mereka hanya berspekulasi untuk mengukur
minat dari MITS. Gates menghubungi MITS dan mengklaim bahwa dirinya dan
rekannya (Allen) punya bahasa pemrograman BASIC untuk alat tersebut, dan
setelah mendapat panggilan telepon dari Gates, MITS langsung minta
didemonstrasikan. Karena Gates pada awalnya hanya berspekulasi, dengan
kata lain tidak ada sistem untuk Altair 8800, Allen dan Gates mengambil
waktu mempelajari selama delapan minggu sebelum demo mereka ke MITS.
Allen membuat sebuah simulator untuk Altair, sementara Gates
mengembangkan penerjemahnya (bahasa program). Saat menunjukkan ke MITS,
meski mereka hanya sebatas mendemonstrasikan sebuah simulator, bukan
alat aslinya, penerjemah tersebut beroperasi dengan sangat mulus. Dan
akhirnya MITS setuju mendistribusikan dan memasarkannya dengan nama
Altair BASIC.
Setelah demo dan MITS setuju untuk memasarkannya,
Allen dan Gates mendirikan perusahaan, Allen mengusulkan ide nama
“Micro-Soft” (seperti yang dikatakan dalam artikel majalah Fortune tahun
1995). Mereka secara resmi mendirikan Microsoft tanggal 4 April 1975
dan dimana Bill Gates sebagai CEO. Pada tanggal 26 November 1976
perusahaan ini mulai berkembang dan juga sudah terdaftar di bawah nama
dengan Sekretaris Negara bagian Mexico.
Perkembangan Microsoft Corporation Inc
Pada
bulan Agustus 1977, perusahaan ini membuat perjanjian dengan ASCII
Magazine di Jepang dan berujung pada pendirian kantor internasional
pertamanya pada tanggal 1 November 1978, di Jepang, “ASCII Microsoft”
(sekarang disebut “Microsoft Japan”). Perusahaan ini pindah ke kantor
barunya di Bellevue, Washington bulan Januari 1979, dan pada bulan
November 1979, istilah “Microsoft” pertama kali digunakan oleh Bill
Gates.
Perusahaan ini naik mendominasi operasi komputer pribadi
pasar sistem dengan MS-DOS pada pertengahan 1980-an, diikuti oleh
Microsoft Windows pada tahun 1986. Sejak 1990-an, telah semakin pesat
dari pasar sistem operasi dan telah membuat sejumlah akuisisi
perusahaan.
Steve Ballmer bergabung dengan Microsoft pada tanggal
11 Juni 1980, (nantinya sebagai CEO, dari Januari 2000 hingga Februari
2014, lalu digantikan Satya Nadella hingga sekarang).
Microsoft
direstrukturisasi pada tanggal 25 Juni 1981, untuk menjadi “Microsoft
Corporation, Inc.”. Sebagai bagian dari restrukturisasi, Bill Gates
menjadi presiden perusahaan dan ketua dewan, dan Paul Allen menjadi
Executive Vice President.
Microsoft memasuki bisnis SO (sistem operasi) pada tahun 1980 dengan Unix versinya sendiri bernama Xenix.
Tetapi,
justru MS-DOS yang memperkuat dominasi perusahaan. Setelah negosiasi
dengan Digital Research gagal, IBM menyetujui kontrak dengan Microsoft
pada bulan November 1980 untuk menyediakan versi CP/M OS, yang akan
dipakai di jajaran IBM Personal Computer (IBM PC) mendatang. Untuk
persetujuan ini, Microsoft membeli tiruan CP/M bernama 86-DOS dari
Seattle Computer Products, mengganti namanya menjadi MS-DOS, yang
diganti lagi oleh IBM menjadi PC-DOS.
Setelah peluncuran IBM PC
bulan Agustus 1981, Microsoft mendapatkan kepemilikan MS-DOS. Sejak IBM
mendaftarkan hak cipta IBM PC BIOS, perusahaan lain harus melakukan
rekayasa mundur agar perangkat keras non-IBM dapat beroperasi sebagai
komputer kompatibel IBM PC. Karena berbagai faktor, seperti pilihan
perangkat lunak MS-DOS yang tersedia, Microsoft langsung menjadi vendor
sistem operasi PC terdepan pada masanya. Perusahaan ini memperluas diri
ke pasar-pasar baru melalui peluncuran Microsoft Mouse tahun 1983, serta
divisi penerbitan bernama Microsoft Press.
Paul Allen mengundurkan diri dari Microsoft pada bulan Februari 1983, setelah dinyatakan terserang penyakit Hodgkin.
Saat
mengembangkan sistem operasi baru bersama IBM tahun 1984, yang disebut
OS/2, Microsoft meluncurkan Microsoft Windows, sebuah ekstensi grafis
untuk MS-DOS, tanggal 20 November 1984.
Microsoft memindahkan
kantor pusatnya ke Redmond tanggal 26 Februari 1986, dan pada tanggal 13
Maret, Microsoft menjadi perusahaan umum.
Karena kemitraannya
dengan IBM, pada tahun 1990, Federal Trade Commission mengawasi
Microsoft dikarenakan adanya kemungkinan kolusi, masa itu menandakan
awal dari satu dasawarsa penuh tuntutan hukum dari Pemerintah Amerika
Serikat.
Microsoft mengumumkan peluncuran versi OS/2-nya kepada pembuat peralatan asli (OEM) tanggal 2 April 1987, sementara itu, perusahaan ini sedang mengerjakan sebuah OS 32-bit, Microsoft Windows NT, menggunakan ide dari OS/2, yang kemudian diluncurkan tanggal 21 Juli 1993 dengan kernel moduler baru dan antarmuka pemrograman aplikasi (API) Win32, menjadikan porting dari Windows 16-bit (berbasis MS-DOS) lebih mudah. Setelah Microsoft memberitahu IBM tentang NT, kemitraan OS/2 berakhir.
Microsoft memperkenalkan perangkat lunak perkantorannya, Microsoft Office, tahun 1990. Perangkat lunak ini terdiri dari beberapa aplikasi produktivitas kantor, seperti Microsoft Word dan Microsoft Excel.
Pada tanggal 22 Mei, Microsoft meluncurkan Windows 3.0 dengan grafis antarmuka pengguna baru dan kapabilitas mode terlindungi mutakhir untuk prosesor Intel 386.
Perusahaan ini merilis Windows 95 tanggal 24 Agustus dan tentu saja sesuai namanya, yaitu tahun 1995, dengan tugas ganda bergilir, antarmuka pengguna baru yang dilengkapi tombol ‘start’, dan kompatibilitas 32-bit; sama seperti NT, OS ini menyediakan API Win32.
Tanggal 13 Januari 2000, Bill Gates menyerahkan jabatan CEO kepada Steve Ballmer, teman lama Gates di perguruan tinggi dan karyawan perusahan ini sejak 1980, dan menciptakan jabatan baru untuk dirinya sebagai Kepala Arsitek Perangkat Lunak.
Berbagai perusahaan, termasuk Microsoft,
membentuk Trusted Computing Platform Alliance pada bulan Oktober 1999
untuk meningkatkan keamanan dan melindungi properti intelektual melalui
identifikasi perubahan perangkat keras dan lunak.
Tanggal 25 Oktober 2001, Microsoft merilis Windows XP, sehinnga menyatukan arus utama dan jajaran NT di bawah basis kode NT. Perusahaan ini meluncurkan Xbox pada akhir tahun 2000, menandakan masuknya Microsoft ke pasar konsol permainan yang selama ini didominasi Sony dan Nintendo.
Pada
bulan Maret 2004, Uni Eropa mengeluarkan tuntutan hukum “antitrust”
terhadap perusahaan ini, dengan menyebut Microsoft menyalahgunakan
dominasinya dengan Windows OS, sehingga berujung pada putusan hakim
untuk membayar ganti rugi sebesar €497 juta ($613 juta) dan memproduksi
versi baru Windows XP tanpa Windows Media Player, Windows XP Home
Edition N dan Windows XP Professional N.
Di rilis bulan Januari
2007, versi Windows selanjutnya, Windows Vista, berfokus pada fitur,
keamanan, dan antarmuka pengguna baru yang dijuluki Aero. Microsoft
Office 2007, dirilis pada saat yang sama, menampilkan antarmuka pengguna
“Ribbon” yang menjadi perubahan terbesar dari versi sebelumnya.
Penjualan kedua produk yang relatif kuat membantu menciptakan rekor laba
tahun 2007. Uni Eropa menjatuhkan denda lain senilai €899 juta ($1,4
miliar) atas ketidakpatuhan Microsoft terhadap putusan Maret 2004 pada
tanggal 27 Februari 2008, menyatakan bahwa perusahaan ini mendenda
pesaing-pesaingnya dengan nilai yang tidak masuk akal atas informasi
utama mengenai server kelompok kerja dan administrasinya. Microsoft
menyatakan bahwa mereka patuh dan “denda tersebut berkaitan dengan
masalah lama yang sudah diselesaikan”.
Bill Gates mengundurkan
diri dari jabatannya sebagai Kepala Arsitek Perangkat Lunak pada 27 Juni
2008 dan memegang jabatan lain di Microsoft selain menjadi penasihat
perusahaan pada proyek-proyek utama.
Azure Services Platform, tanda masuknya Microsoft ke pasar komputasi awan untuk Windows, diluncurkan tanggal 27 Oktober 2008.
Pada
12 Februari 2009, Microsoft mengumumkan keinginannya untuk membuka
jaringan toko ritel bermerek Microsoft, dan pada 22 Oktober 2009,
Microsoft Store pertama dibuka di Scottsdale, Arizona, pada hari yang
sama dengan peluncuran resmi Windows 7. Fokus Windows 7 adalah
memperbaiki Vista dengan fitur yang mudah digunakan dan pemutakhiran
performa, alih-alih merombak total Windows.
Seiring ledakan
industri telepon cerdas (smartphone) yang dimulai tahun 2007, Microsoft
berusaha sejajar dengan pesaingnya, Apple dan Google,
dalam penyediaan sistem operasi telepon cerdas modern. Sebagai
hasilnya, pada tahun 2010, Microsoft merombak sistem operasi telepon
genggamnya yang sudah tua, Windows Mobile, dan menggantinya dengan
Windows Phone OS. Microsoft terus bekerja sama dengan manufaktur telepon
genggam seperti Nokia dan menyediakan pengalaman pengguna yang
konsisten di semua telepon cerdas yang memakai Windows Phone.
Microsoft
adalah anggota pendiri Open Networking Foundation pada 23 Maret 2011.
Perusahaan pendirinya meliputi Google, HP Networking, Yahoo, Verizon,
Deutsche Telekom, dan 17 perusahaan lain. Organisasi nirlaba ini
berfokus pada penyediaan dukungan untuk inisiatif komputasi awan baru
bernama Software-Defined Networking. Inisiatif ini bertujuan untuk
mempercepat inovasi melalui perubahan perangkat lunak yang sederhana
pada jaringan telekomunikasi, jaringan nirkabel, pusat data, dan wilayah
jaringan lainnya.
Tanggal 31 Mei 2012, Microsoft merilis versi
pratinjau perangkat lunak Windows 8 generasi selanjutnya. Tanggal 23
Agustus 2012, Microsoft memperkenalkan logo perusahaan yang baru pada
pembukaan toko Microsoft ke-23 di Boston, menandakan perpindahan fokus
perusahaan dari gaya klasik ke antarmuka kotak-kotak Metro yang dipakai
pada platform Windows Phone, Xbox 360, dan jajaran produk Windows 8 dan
Office Suite selanjutnya.
Pada tanggal 26 Oktober 2012, Microsoft
merilis Windows 8 kepada masyarakat umum. Hampir setahun kemudian,
Microsoft merilis revisi besar pertama ke Windows 8, Windows 8.1, pada
tanggal 17 Oktober 2013.
Pada tanggal 8 April 2013, Microsoft
menjual bisnis IPTV, Mediaroom, untuk Ericsson. Pada tanggal 2 September
2013, Microsoft mengakuisisi smartphone Nokia dan bisnis seluler
sebesar $ 7,2 miliar. Microsoft membayar $ 5 miliar untuk Nokia Devices
& Layanan dan $ 2.2 milyar untuk lisensi paten Nokia, namun tidak
termasuk branding “Nokia”. Microsoft hanya memperoleh nama “Lumia”, yang
merupakan nama populer smartphone dari Nokia. “Nokia Lumia” berganti
dengan “Microsoft Lumia”.
Pada 22 Oktober 2013, tablet Microsoft
Surface 2 dan Surface Pro 2 yang dirilis menampilkan sejumlah perbaikan
termasuk memperpanjang waktu hidup baterai dan kickstand telah didesain
ulang. Selang satu bulan, pada akhir November 2013, Microsoft
meluncurkan Xbox One.
Awal Februari 2014, John Wendell Thompson
menjadi direktur independen pada dewan Microsoft dan 4 Februari 2014 ia
dinobatkan sebagai Ketua Dewan (salah satunya dalam rangka mencari
pengganti CEO perusahaan). Sebelumnya, Thompson telah menjadi anggota
Dewan Microsoft selama dua tahun. Dia memimpin pencarian CEO berikutnya
Microsoft, dan sebagai hasilnya, Satya Nadella resmi menjadi CEO
Microsoft tertanggal 4 Februari 2014.
Pada tanggal 20 Mei 2014, Microsoft mengumumkan Surface Pro 3.
Pada
tanggal 30 September 2014, Microsoft mengumumkan penggantian sistem 8 /
8.1 operasi Windows dengan lahirnya sistem operasi terbaru Windows 10,
dengan preview teknis publik pertama dirilis pada tanggal 1 Oktober
2014. Dan kini Windows 10 sudah dirilis pada tanggal 21 Januari 2015.
SUMBER : http://zainalriyadi.blogspot.co.id/2015/08/sejarah-microsoft-corporation.html
0 komentar:
Posting Komentar